Berbanding terbalik memang bila melihat fenomena yang ada di amerika sana dengan di indonesia,karena bila di indonesia SMS itu sangat di cari dan dibutuhkan sedangkan di amerika sana SMS tidak laku :D
berikut kutipan dari tempo.
TEMPO.CO, California - Pesan singkat (SMS) melalui
ponsel makin tak laku di Amerika Serikat. Kini lebih banyak orang
bertukar pesan singkat melalui smartphone, yang terkoneksi dengan
jaringan internet, ketimbang SMS, yang menyunat pulsa.
Analis telekomunikasi independen, Chetan Sharma, merilis laporan, jumlah
rata-rata bulanan teks yang dikirim oleh setiap pengguna telepon
seluler menurun ke tingkat terendah untuk pertama kalinya dalam sejarah
AS pada kuartal terakhir. Pelanggan ponsel AS mengirim rata-rata
sekitar 675 pesan per bulan pada kuartal ketiga. Angka ini turun dari
sekitar 700 per bulan pada kuartal sebelumnya. Operator ponsel juga
terkoreksi pendapatannya dari pesan teks pada kuartal terakhir untuk
pertama kalinya dalam sejarah.
Menurut Sharma, lebih dari
setengah dari ponsel yang digunakan di AS adalah smartphone. Dan
puluhan aplikasi ponsel cerdas itu menawarkan layanan pesan teks gratis,
yang memungkinkan pelanggan nirkabel untuk mengirim dan menerima teks
dengan membonceng aplikasi itu. Beberapa yang menjadi favorit publik AS
adalah Skype, GroupMe, Google Talk, Kik, WhatsApp, dan Facebook
Messenger.
Terlebih lagi, beberapa vendor ponsel kini
melengkapi fasilitas itu secara gratis. Misalnya, Apple dengan layanan
iMessage dan Research In (RIMM) Motion. Layanan BlackBerry Messenger
memungkinkan pengguna iPhone dan BlackBerry langsung mengirim pesan satu
sama lain, ketimbang melalui pesan teks.
SMS menelan
biaya signifikan pada tagihan telepon pelanggan seluler. Selain itu,
pesan teks maksimal hanya 160 byte, yang jika dihitung lebih murah jika
menggunakan layanan pesan singkat berbasis internet.
Karena itu, pesan teks telah menjadi bisnis yang menguntungkan bagi
perusahaan ponsel. Tahun lalu, PricewaterhouseCoopers merilis, SMS
menyumbang penghasilan 19 persen pada operator nirkabel.
CNN | TRIP B
src http://id.berita.yahoo.com/sms-di-amerika-serikat-makin-tak-laku-070840401.html